Dirilis beberapa tahun lalu, The Marvels menandai semacam titik nadir bagi Marvel Cinematic Universe yang dulunya sempurna. Film ini muncul sebagai kegagalan pertama waralaba tersebut. Sayangnya, tanda-tandanya sudah terlihat. Beberapa hari sebelum film tersebut dirilis, Marvel mengeluarkan trailer yang menyoroti hubungannya dengan Avengers: Endgame , salah satu film terlaris sepanjang masa. Akhirnya, The Marvels menjadi film pertama dalam seri tersebut yang tidak mendapatkan kembali anggaran produksi yang dilaporkan, dan yang pertama yang gagal menembus angka $100 juta di dalam negeri. Performanya sangat buruk sehingga Thunderbolts* , seri terbaru waralaba tersebut, telah mengalahkannya dua kali lipat.
Dengan pendapatan $160 juta di box office domestik hanya dalam 20 hari setelah dirilis, Thunderbolts* telah menghasilkan sekitar dua kali lipat pendapatan domestik The Marvels sebesar $84 juta. The Marvels hampir berhasil melewati tonggak sejarah $200 juta di seluruh dunia, sementara Thunderbolts* , di sisi lain, saat ini berada di angka $331 juta secara global. Disutradarai oleh Jake Schreier , Thunderbolts* diproduksi dengan anggaran yang dilaporkan sebesar $180 juta, yang termasuk anggaran terendah dalam hal genre. Sebagai perbandingan, The Marvels dilaporkan menghabiskan biaya produksi lebih dari $260 juta.
Yang membuat kegagalannya semakin spektakuler adalah fakta bahwa pendahulunya, Captain Marvel , berhasil menembus angka $1 miliar di seluruh dunia. Namun, lanskap teater telah berubah drastis sejak saat itu, terutama untuk MCU, yang, terlepas dari segalanya, tetap menjadi waralaba film terbesar dalam sejarah. Dalam lima tahun terakhir, MCU telah menghasilkan film-film yang kurang sukses seperti Ant-Man and the Wasp: Quantumania dan Captain America: Brave New World . MCU berharap dapat memperbaiki arah dengan The Fantastic Four: First Steps yang akan datang, yang mengarah ke Avengers: Doomsday tahun depan .
Thunderbolts* memperkenalkan tim pahlawan super baru ke dalam seri ini, meskipun beberapa karakter telah muncul di film-film sebelumnya seperti Black Widow dan acara Disney+ The Falcon and the Winter Soldier . Film ini dibintangi oleh Florence Pugh , dan telah memiliki kesuksesan yang solid di box office berkat ulasan yang sangat baik dan respons penonton yang positif. Film ini memiliki skor Rotten Tomatoes 88% , dan skor penonton yang lebih baik lagi yaitu 94%. Dalam ulasannya , Ross Bonaime dari Collider menggambarkannya sebagai " salah satu film MCU yang paling menyenangkan, seru, dan benar-benar mengharukan sejak Endgame . " Anda dapat menonton film tersebut di bioskop, dan terus pantau Collider untuk informasi lebih lanjut.
#Marvel #Thunderbolts